Studi Tentang Konflik Antar Pemuda Dayak Kampung Long Merah dan Kampung Rukun Damai Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu (Raventus Agang)

February 23, 2018
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: Agang, Raventus
On: Feb 23, 2018 @ 12:58 PM
IP: 192.168.10.69

  • 1. Title [Judul]: Studi Tentang Konflik Antar Pemuda Dayak Kampung Long Merah dan Kampung Rukun Damai Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Raventus Agang
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: konflik, pemuda, dayak
  • 4. Description [Abstrak] : Penelitian ini adalah untuk mengetahui pola terjadinya konflik dan penyelesaian konflik antar pemuda dayak kampung Long Merah dan kampung Rukun Damai Kecamatan Long Bagun Kabupaten Mahakam Ulu. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi langsung dilapangan. Narasumber dalam penelitian ini terdiri dari, Kepala Adat Kampung Long Merah, Kepala Adat Kampung Rukun Damai, Kepala Kampung Long Meraht dan Tokoh Pemuda Kampung Long Merah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan data yang dikumpulkan kemudian dideskripsikan dan dianalisis dengan analisis data model interaktif. Berdasarkan data-data yang diperoleh dalam penelitian ini bahwa untuk mengetahui konflik yang terjadi dikedua kampung menunjukkan pola terjadinya konflik antar pemuda dayak kampung Long Merah dan kampung Rukun Damai bahwa periode awal terjadinya konflik pada 27 Desember 2010, masyarakat kedua kampung hidup berdampingan dan hidup dengan baik, damai sehingga komunikasi dan interaksi antar masyarakat baik dan saling membantu satu sama lainnya. Periode pertengahan ini masyarakat kedua kampung kembali menjalani kehidupan seperti biasanya tetapi mulai terlihat pada pemuda Rukun Damai ingin mencari masalah agar dapat membalaskan dendam. Pada periode puncak ini kembali terjadi perkelahian dengan menggunakan kayu dan benda tajam, puncak konflik ini pada 13 Desember 2014 dan penyelesaian konflik dilakukan oleh Pemerintah Kampung Dan Lembaga Adat kedua kampung melakukan cara tersendiri untuk menyelesaikan masalah tersebut melalui negoisasi, mediasi dan fasilitasi.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program S1 Pemerintahan Integratif (PIN)
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : 1. Prof. Dr. H. Adam Idris, M.Si 2. Budiman, S.IP, M.Si
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 2018
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: Artikel eJournal

Loading

Print Friendly, PDF & Email